ALAT BERAT PEMINDAHAN TANAH MEKANIS
Alat berat adalah mesin berukuran besar yang didesain untuk
melaksanakan fungsi konstruksi seperti pengerjaan tanah dan memindahkan bahan
bangunan. Alat berat dapat dikategorikan ke dalam beberapa klasifikasi.
Klasifikasi tersebut adalah klasifikasi fungsional alat berat dan berdasarkan
penggerak utamanya.
1.
Buldozer
Bulldozer
adalah suatu alat berat yang mempunyai roda rantai (track shoe) untuk pekerjaan
serbaguna yang memiliki kemampuan traksi yang tinggi. Bisa digunakan untuk
menggali (digging), mendorong (pushing), menggusur meratakan (spreading),
menarik beban, menimbun (filling), dan banyak lagi.
Kegunaan dozer :
1.
Mengupas top soil dan pembersihan lahan dari
pepohonan
2.
Pembukaan jalan baru
3.
Memindahkan material pada jarak pendek sampai
dengan 100 m
4.
Membantu Mengisi material pada scraper
Teknik
Pengoperasian bulldozer dalam melaksanakan pekerjaan konstruksi ada dua teknik
yang sering digunakan, yaitu
1. Side by side dozing
Pada teknik side by side dozing, dua dozer bekerja
bersama secara berdampingan. Pisau kedua dozer dihimpitkan sedekat mungkin. Hal ini untuk menghindari spillage
atau keluarnya material dari pisau. Kelemahan dari teknik ini adalah manuver
alat yang lama sehingga tidak praktis untuk pemindahan berjarak kurang dari 15
m dan lebih dari 10 m.
2. Slot dozing.
pada teknik slot dozing dibuat semacam penghalang di sisi
pisau, yang berfungsi untuk menghindari adanya spillage dari dozer. Penggunaan
teknik ini dapat meningkatkan produktivitas.
2.
Motor
Grader
Motor grader merupakan alat perata yang mempunyai banyak macam kegunaan.
Pada umumnya grader digunakan dalam proyek dan perawatan jalan dan dengan
kemampuanya dalam bergerak, motor grader sering digunakan dalam proyek lapangan
terbang.
Fungsi grader
1.
Meratakan
dan membentuk permukaan
2.
Merawat
jalan
3.
Mengupas
tanah
4.
Menyebarkan
material ringan
Rata – rata
kecepatan Motor Grader :
Pekerjaan
|
Kecepatan (km/jam)
|
Membuat
slope
|
4
|
Menggali
saluran
|
4 - 6.4
|
Perataan
akhir
|
6.5 – 14.5
|
Perawatan
jalan
|
6.4 – 9.7
|
Pencampuran
|
14.5 – 32.2
|
Penebaran
material
|
9.7 – 14.5
|
3. Backhoe
Excavator, backhoe atau shovel adalah suatu alat berat
yang diperuntukkan memindahkan suatu material, sehingga dapat meringankan
pekerjaan yang berat apabila dilakukan dengan tenaga manusia.
Excavator/Backhoe mampu menggali segala jenis tanah
kecuali batuan yang harus dihancurkan terlebih dahulu Sesuai dengan namanya,
alat ini dibuat agar dapat berfungsi sebagai penggali maupun pemuat tanah tanpa
harus banyak berpindah tempat dengan menggunakan tenaga power take off dari
mesin yang dimilikinya.
Cara kerja backhoe pada saat penggalian adalah sebagai
berikut:
·
Boom dan bucket bergerak maju
·
Bu ket digerakan menuju alat
·
Bucket melakukan penetrasi kedalam tanah
·
Bucket yang telah penuh diangkat
·
Struktur atas berputar
·
Bucket diayun sampai material didalamnya keluar
4.
Dragline
Dragline merupakan alat gali yang dipakai untuk
menggali material dengan jangkauan yang lebih jauh dari alat – alat gali
lainya. Ketinggian timbunan hasil pembongkaran, radius pergerakan dan jangkauan
penggalian dragline lebih besar dibanding dengan front shovel, untuk kapasitas
yang sama maka penggunaan dragline akan memberikan jangkauan yang lebih jauh.
Namun dilihat dari segi produktivitasnya , dengan kapasitas yang sama maka
produktivitas front shovel lebih lebih besar dari pada produktivitas dragline.
Dalam melakukan penggalian, dragline bekerja melalui
beberapa tahapan. Tahapan tersebut berupa satu siklus yang dimulai dari
penggalian sampai pembongkaran. Adapun tahapan-tahapannya adalah sebagai
berikut :
1. Dengan gerakan
mengayun, bucket menuju posisi menggali. Agar bucket jatuh tegak lurus dengan
tanah maka drag cable dan hoist cable dikendorkan.
2. Kemudian
drag cable ditarik dan hoist cable dimainkan agar kedalaman penggalian teratur.
3. Setelah
bucket penuh, hoist cable dikunci dan bucket ditarik.
4. Boom
kemudian melakukan berputar menuju tempat pembongkaran.
5.
Crane
Tower Crane |
Crawler Crane |
Mobile Crane |
Crane adalah alat pengangkutan vertical atau alat
pengangkut yang biasa digunakan didalam proyek konstruksi. Crane (alat
pengangkat) jenisnya ada bermacam-macam: Crane gelegar, crane kolom putar,
crane putar, crane portal, crane menara, crane kabel, dan mobil crane
6. Loader
Loader adalah alat pemuat hasil galian/
gusuran dari alat berat lainnya seperti
Buldoser, Grader dan sejenisnya. Pada
prinsipnya Loader merupakan alat pembantu
untuk menngangkut material dari
tempat-tempat penimbunan ke alat pengangkut
lain.
Dalam pemilihan Loader sebagai alat
pengangkut, hal yang perlu diperhitungkan
adalah beban harus diperhitungkan jangan
sampai berat muatan melebihi berat dari
loader itu sendiri, sebab ada kemungkinan
Loader dapat terjungkal ke depan, lebihlebih jika digunakan Wheel Loader.
7. Roller
Pemadatan tanah secara mekanis umumnya dilakukan
dengan menggunakan mesin
penggilas (Roller); klasifikasi Roller yang dikenal
antara lain adalah:
- Berdasarkan cara geraknya; ada yang bergerak sendiri, tapi ada juga yang harus ditarik traktor.
- Berdasarkan bahan roda penggilasnya, ada yang terbuat dari baja (Steel Wheel) dan ada yang terbuat dari karet (pneumatic).
- Dilihat dari bentuk permukaan roda; ada yang punya permukaanhalus (plain), bersegmen, berbentuk grid, berbentuk kaki domba, dan sebagainya.
- Dilihat dari susunan roda gilasnya; ada yang dengan roda tiga (Three Wheel), roda dua (Tandem Roller), dan Three Axle Tandem Roller.
SUMBER REFERENSI